Under Achiever Disosialisasikan Di Tanah Datar
JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Pemkab Tanah Datar melalui Baperlitbang (Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan) setempat, adakan sosialisasi hasil penelitian analisis faktor penyebab siswa under achiever di SMA Negeri di Kabupaten Tanah Datar. Sosialisasi dimaksud sengaja diadakan di Aula Cindua Mato, Baperlitbang, Pagaruyung, Batusangkar kemarin.
Dikutip dari berbagai sumber, under achiever adalah ketidaksesuaian antara prestasi siswa di sekolah dan indeks kemampuannya, dilihat dari tes intelejensia, prestasi, kreativitas, atau data observasi, dimana prestasi lebih rendah daripada tingkat kemampuannya.
Kepala Balitbang Kabupaten Tanah Datar Alfian Jamrah mengatakan, penelitian dilakukan oleh tenaga peneliti IAIN Batusangkar Dr. Wahidah Fitriani, S. Psi, MA, dengan judul, faktor penyebab siswa under achiever di SMA Negeri di Tanah Datar. Penelitian itu dibiayai Kementerian Agama RI.
"Peserta sebanyak 60 orang, di antaranya kepala sekolah SLTP dan SLTA dengan mengikutsertakan guru dan komite sekolah, lembaga bimbingan belajar serta termasuk tokoh masyarakat di bidang pendidikan,” katanya.
Sementara itu, Sebagai peneliti Dr. Wahidah Fitriani, MA, menjelaskan, secara detail terkait under achiever, salah satu tujuan penelitian untuk mengetahui apakah variabel konsep diri, self efficacy dan motivasi belajar stimultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar siswa under achiever di Kabupaten Tanah Datar.
"Penyebab siswa menjadi under achiever perlu kiranya pihak terkait memberikan perhatian yang lebih khusus. Terutama bagi siswa yang memiliki regulasi diri yang rendah dan manajemen waktu yang buruk serta cara belajar yang belum efektif, disarankan untuk memperbaiki diri," jelasnya.
Lebih lanjut, Wahidah meminta kepada pihak terkait, khususnya sekolah seperti guru BK disarankan memberikan program khusus bagi anak under achiever agar mereka dapat berkembang sesuai potensi yang dimiliki.
"Kemudian, bagi pihak keluarga agar melakukan kontrol dan contoh teladan yang baik bagi anak-anak agar mereka dapat meraih prestasi yang gemilang," tutup Wahidah Fitriani. (MG)