JA.com, Limapuluh Kota (Sumatera Barat).
Humas merupakan garda terdepan dalam penyebarluasan informasi pemerintah kepada publik. Sebagai garda terdepan, Humas dituntut memiliki keterampilan membuat rilis atau berita.
“Humas memiliki peranan penting dalam membangun citra positif pemerintah daerah dan organisasi perangkat daerah. Bahkan Humas merupakan garda terdepan dalam penyampaian informasi dari pemerintah ke tengah masyarakat,” ujar Bupati Limapuluh Kota diwakili Asisten Administrasi Pemerintahan Drs. Deddi Permana dalam sambutannya ketika membuka acara pembekalan teknik dan praktek pembuatan berita bagi anggota Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) di aula SMPN 1 Harau, Kamis (21/11).
Untuk itu, lanjut Deddi, Humas atau admin di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) benar-benar mampu membuat dan menyebarkan informasi dari masing-masing OPD.
"Kita berharap, melalui kegiatan ini setiap perwakilan OPD peserta pelatihan dapat menjadi agent dan berkontribusi aktif membuat berita atau karya jurnalistik terkait informasi dan seputar kegiatan di masing-masing OPD," papar Deddi.
Lebih jauh diungkapkan, Humas pemerintah sebagai pengelola informasi dan komunikasi publik harus kreatif dan inovatif, agar informasinya lebih disukai masyarakat.
"Dengan adanya informasi tersebut diharapkan semakin besar pula partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan di daerah ini," ujar Deddi.
Tak kalah pentingnya, lanjut Dedi, Humas juga diharapkan mampu berperan dalam meredam berita bohong (hoax) serta mampu membangun kepercayaan publik dengan cara menyebarluaskan informasi penyelenggaraan pemerintah daerah.
Sementara itu narasumber Syofiardi Bachyul Jb wartawan Jakarta Pos dalam paparannya mengatakan humas memegang peranan penting dalam penyebaran informasi. Termasuk. Meluruskan berbagai informasi agar tidak simpang siur.
Menurutnya, seorang penulis harus memiliki kepekaan terhadap peristiwa, memiliki keingintahuan yang tinggi, memilki sikap skeptis, semangat berbagi informasi, memiliki peralatan dan kemampuan.
Dikatakan, berita adalah fakta, bukan fiksi dan bukan opini, akurat, susah melewati verifikasi dan berimbang. Selain itu memiliki nilai berita atau penting dan menarik, serta lainnya.
Sebelumnya panitia acara Hendra, S. Pd, MM dalam laporannya mengatakan pelatihan itu diikuti sekitar 60 orang admin OPD. Melalui pelatihan ini diharapkan semakin meningkatnya penyebarluasan informasi dan kegiatan pembangunan di tiap OPD. (gun)