JA.com, Payakumbuh (Sumatra Barat)--Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz membuka secara langsung kegiatan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Kota Payakumbuh tahun 2019 yang ditandai dengan pemukulan gong di lapangan kantor Balai Kota Payakumbuh, Senin (25/11) kemarin.
Wawako Erwin Yunaz mengatakan, kegiatan dimaksud bertujuan untuk menjaga dan melestarikan budaya gotong royong sebagai budaya asli bangsa Indonesia. Kemudian, meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.
"Kegiatan ini, juga untuk meningkatkan kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan. Dan, meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggung jawab masyarakat terhadap hasil-hasil pembangunan," kata Erwin Yunaz.
Dikatakannya, gotong royong harus dimaknai bukan hanya sebagai slogan, sebatas kata-kata, atau bahkan jargon, oleh karena itu gotong royong harus kita aktualisasikan, kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari, dalam bekerja sehari-hari. Gotong royong harus kita wujudkan dalam sebuah tindakan yang nyata.
“Memang tidak mudah untuk menjalankan semangat gotong royong di tengah-tengah kecenderungan berkehidupan sekarang, yang semakin individualistis, dan cenderung kompetitif, dan masih banyak dari kita yang menyukai kerja sendiri-sendiri dibandingkan bekerja bersama-sama,” ucap Erwin
Lebih lanjut, jika bulan bhakti gotong royong merupakan momentum kita bersama untuk mengingatkan kita semuanya tentang arti penting gotong royong, terutama generasi penerus yang akan memikul sejarah ke depan. kita perlu menanamkan semangat gotong royong kepada anak-anak kita, kepada generasi muda kita, sebab merekalah calon pemimpin masa depan.
“Semangat gotong royong memang harus ditanamkan sejak dini dalam proses pendidikan anak-anak kita. generasi muda senantiasa bermusyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja. itulah sebabnya semangat gotong royong harus diajarkan melalui kegiatan praktik-praktik yang nyata dan bukan sekedar wacana,” tambah Erwin.
Diakhir sambutan Erwin mengatakan sesuai dengan Tema BBGRM Tahun 2019 ini yaitu " Melalui Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat kita tingkatkan kesadaran akan arti penting gotong royong" Plastik ancaman serius kita, Ayo gunakan secara bijak, Save the earth," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Kota Payakumbuh Ny.Henny Riza Falepi mengatakan diharapkan ke depan melihat PKK tumbuh sebagai sebuah gerakan dan lebih berperan lagi jadi ujung tombak yang melaksanakan program-program prioritas pemerintah Kota Payakumbuh di bidang kesehatan, Bidang pendidikan dan program-program kesejahteraan sosial sampai ke akar rumput, sampai ke tingkat paling bawah.
"Melalui BBGRM Tahun 2019 diharapkan semua elemen masyarakat di Kota Payakumbuh dapat bergotong royong untuk berinovasi mengembangkan produk dan teknologi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyakat," pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada LPM berprestasi Tingkat Kota Payakumbuh 2019, Kompetensi Lurah, Serta Kelurahan berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2019. (Farhan)