JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Bupati Tanah Datar Eka Putra, menjamin penjaringan atau seleksi Direksi Perusahaan Umum Milik Daerah atau Perusda yang tengah berlangsung saat ini jauh dari intervensi bupati sebagai kepala daerah. Pihaknya, menyerahkan sepenuhnya proses penjaringan calon hingga terpilih kepada tim yang telah ditentukan.
”Pemerintah daerah sedang melakukan uji kelayakan dan kapatutan direksi perusda. Ini sudah berjalan, tahap melalui tahap sudah dilewati. Saya sebagai Bupati Tanah Datar, menyerahkan penuh wewenang ini kepada tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK). Jadi tidak ada sama sekali saya intervensi,” kata Eka Putra, Sabtu (5/3-2022), kemarin di Pagaruyung.
Dikatakan Eka, ada lima tim UKK dalam penjaringan Direksi Perusda. Adapun tim UKK itu berasal dari Universitas Negeri Padang dan IAIN Batusangkar, seperti Ketua Tuti Rahmi, Sekretaris Zulmi Yusra, dan sebagai anggota Yan Ladiah, Syukri Iska, serta Afrezian Wirahadi.
"Kami pemerintah daerah menyerahkan penuh wewenang kepada tim ini. Dari 8 yang mendaftar, lulus administrasi 6 orang, dan sekarang tersisa 3 orang. Tidak akan ada tes dari saya lagi. seperti yang sudah sudah, kan ada. Kalau ada tes dari saya, bisa saja terjadi intervensi. Sekarang tidak, siapa yang diusulkan (oleh tim) itu yang akan dilantik menjadi direktur Perusda. Insya Allah hari senin hasilnya akan diserahkan," katanya.
Ia, berharap siapa yang terpilih hendaknya memiliki jiwa entrepreneurship, loyalitas dan integritas. Terlebih saat ini, perumda membutuhkan orang orang yang kreatif dan mandiri, dimana orang yang tidak hanya mengharapkan APBD, melainkan mampu menggaet investor dalam membangkitkan Perusda itu sendiri.
Lebih lanjut, ke depannya butuh orang-orang yang benar-benar mandiri dan bisa mendatangkan investor, dan tidak hanya mengandalkan APBD. (MG)