JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait, Minggu (17/4) ikuti Rapat Koordinasi pembahasan perkembangan kasus covid 19 dan evaluasi PPKM di luar pulau Jawa dan Bali secara virtual (zoom meeting) di Gedung Indojolito.
Rakor yang dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto tersebut juga diikuti secara virtual oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Kepala BNPN RI Mayjen Suharyanto, Wamen Keuangan RI, Dirjen Bina Administrasi Wilayah Kementerian Dalam Negeri, Sekjen Dikbud Kemendikbud Ristek RI, serta para Gubernur, Bupati dan Walikota diluar pulai Jawa dan Bali.
Rakor tersebut digelar dalam rangka untuk mengantisipasi penyebaran virus covid 19 saat perayaan hari raya Idul Fitri 1443 H tahun ini serta untuk untuk meningkatkan capaian vaksinasi bagi masyarakat sehingga tercipta kadar antibodi masyarakat.
Bupati Eka Putra usai mengikuti rakor menyampaikan, bahwa khusus untuk wilayah Kabupaten Tanah Datar dalam mengantisipasi penyebaran virus covid 19 selama perayaan hari raya Idul Fitri tahun ini akan tetap membuka posko pelayanan kesehatan di seluruh wilayah terutama di pintu-pintu masuk ke Tanah Datar.
Terkait dengan masih rendahnya capaian vaksinasi booster yang saat ini baru mencapai angka 8,6%, kepada dinas kesehatan juga dimintakan laporannya, terutama untuk pegawai negeri yang belum melakukan vaksin booster, setelah itu baru kepada masyarakat secara umum.
"Kita akan cek datanya, kalau ada pegawai yang belum vaksin booster akan segera kita lakukan vaksinasi untuk mereka. Pegawai itu harus menjadi contoh bagi masyarakat lainnya," kata Bupati.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Yesrita Zedrianis dikesempatan itu menyebutkan sampai hari ini capaian vaksinasi di Tanah Datar untuk dosis 1 sudah mencapai 82%, sementara untuk dosis 2 sudah 62%. (MG)