JA.com, PADANG (Sumbar) - Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah meminta para orang tua agar ikut aktif mengawasi anak-anaknya dari perbuatan negatif. Sebab, akhir-akhir ini masalah kenakalan remaja di Kota Padang sungguh memprihatinkan.
Mulai dari aksi tawuran di jalanan, geng motor, pergaulan bebas, narkoba hingga aksi coret-coret baju usai lulus sekolah, yang semuanya itu perbuatan terlarang dan tidaklah mendidik serta juga merugikan orang lain.
“Ini masalah kita bersama. Tidak bisa diserahkan begitu saja kepada guru-guru atau pemerintah. Para orang tua juga harus ikut aktif mengawasi anak-anaknya dari prilaku-prilaku menyimpang. Kalau tidak, mau jadi apa generasi kita di masa mendatang,” ungkap Mahyeldi ketika memberikan arahan di hadapan jamaah saat melakukan kegiatan Safari Ramadhan Khusus di Masjid Al-Firdaus Kp Jambak Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji, Jumat (2/6/2017) malam kemarin.
Menurut Walikota, bulan ramadhan yang seharunya dijadikan kesempatan untuk memperbanyak amal ibadah bagi umat Islam, justeru dirusak oleh segelintir generasi muda dengan melakukan perbuatan-perbuatan menyimpang akibat kurangnya pengawasan dari orang tua mereka.
“Kita bisa lihat dan membaca berita melalui media massa, berapa banyak anak-anak kita yang ditangkap petugas Satpol PP akibat terlibat tawuran di jalanan dengan membawa senjata tajam di malam ramadhan. Ini kan sudah sangat berbahaya dan bisa mengancam keselamatan dirinya dan orang lain. Makanya, saya mengimbau para orang tua agar lebih memperketat pegawasan terhadap anak-anaknya,” ucap Walikota dengan nada prihatin.
Padahal, lanjut Walikota, para generasi muda yang masih berusia sekolah itu merupakan harapan dan pelanjut cita-cita bangsa ini. Jika mental atau moral mereka sudah rusak tentu akan berpengaruh pada masa depan mereka dan bangsa ini nantinya.
“Sekali lagi, saya mengajak mari kita awasi mereka bersama-sama,” ajak Walikota.
Walikota juga mengucapkan terimakasih kepada warga Kampung Jambak karena telah dua kali mengundangnya untuk hadir. Dia pun memuji kekompakan dan semangat beribadah warga setempat.
Pada kunjungan safari ramadhan khusus yang mendadak itu, Walikota juga menyerahkan bantuan untuk pembangunan masjid sebesar Rp5 juta dan diterima langsung Ketua Pengurus Masjid Al-Firdaus, Fahmy Rajo Melayu. Walikota juga bertindak sebagai imam sholat isya dan tarwih.
Usai sholat, para jamaah tampak berebutan foto bersama walikota guna mengabadikan momen yang sangat bersejarah tersebut. Soalnya, selama ini belum pernah ada pejabat selevel Walikota Padang yang sengaja datang untuk sholat berjamaah di masjid milik warga Kampung Jambak Lubuk Lintah tersebut.