Pariaman Sambut Tahun Baru Islam dengan Pawai Obor dan Tabikh Akbar
JA. com, Kota Pariaman (Sumatera Barat) — Menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1439 Hijriyah, Pemerintah Kota Pariaman Gelar Pawai Obor dan Tablikh Akbar.
Pawai Obor ini terasa semarak dan sangat meriah yang diikuti oleh ribuan pelajar Kota Pariaman yang berjalan mulai dari halaman Balaikota Pariaman yang dilepas oleh Kapolres Pariaman AKBP Bagus Oktobrianto, menuju Pantai Gandoriah, untuk melaksanakan Tablikh Akbar, rabu malam (20/9).
Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengatakan bahwa kita sebagai warga muslim di Kota Pariaman yang hampir 99% penduduknya islam, dituntut untuk dapat merayakan tahun baru islam ini, sehingga nuansa islami di Kota Pariaman yang kita cintai ini, tetap terjaga dan terpelihara.
“Momen tahun baru islam ini, menuntut kita untuk Hijrah (bisa berubah) kearah yang lebih baik, bila sebelumnya tidak sholat kita tidak berjamaah, hijrah menjadi selalu berjamaah, bila tidak mau ke mesjid, hijrah untuk selalu ke mesjid, bila tidak terbiasa membaca al qur’an, hijrah menjadi terbiasa membaca al qur’an,” tuturnya.
Dengan visi kita sebagai kota tujuan wisata, kita harus mempunyai jati diri islam didalam hati kita, sehingga wisata yang islami akan menjadi acuan bagi pemerintah Kota Pariaman, dalam pengembangan kepariwisataanya.
“Salah satunya dengan menggelar Pawai Obor yang cukup meriah kita laksanakan kali ini, dan dilanjutkan dengan tablikh akbar, mendengar tausyiah dari ustad yang kita undang,” tutupnya.
Dalam Tausyiah yang disampaikan Ustad Yusfik Helmi mengungkapkan bahwa selama ini, kita disibukan dengan perayaan tahun baru masehi, tetapi sebagai umat islam, terkadang tak acuh akan perayaan tahaun baru hijriyah.
“Saya apresiasi atas apa yang Pemko Pariaman lakukan, dalam rangka melestarikan kebudayaan islam yanga ada di culture kita selama ini, dengan mengadakan Pawai Obor dan dilanjutkan dengan Tablikh Akbar ini,” tukasnya.
Dengan terus melestarikan dan mensyiarkan agama islam, kita harus merubah diri kita kearah yang lebih baik, seperti yang disampaikan oleh wako pariaman, yaitu Hijrah ke kehidupan yang lebih baik, dan memahami islam, alqur’an dan sunah dengan benar.
“Perbanyak ibadah kita, jadikan al qur’an dan sunah sebagai tuntunan kita dalam kehidupan ini, inyaallah, kita akan menjadi manusia yang bermanfaat, baik untuk diri sendiri, keluarga, masyarakat dan daerah kita,” tutupnya.
Pawai Obor dan Tabikh Akbar ini merupakan rangkaian dari Pesta Hoyak Tabuik Piaman tahun 2017. Turut Hadir dalam acara ini Wakil Walikota Pariaman Genius Umar dan istri, Dandim 0308 Pariaman Letkol Arh Hermawansyah, Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman Muhammad Nur dan jajaran, Ketua TP PKK Ny. Reni Mukhlis, Sekdako Pariaman Indra Sakti dan istri, Kepala OPD, Kabag, Camat dan masyarakat yang memenuhi pantai gandoriah, kota Pariaman.(hms)