JA.com, Padang (Sumatera Barat)-- Panggung sebelah barat museum Adityawarman lantainya rubuh dan nyaris seorang murid Taman Kanak-kanak Pertiwi III Siteba Padang masuk kedalam lorong lantai jadi korban, sehingga wali murid dan guru merasa cemas melihat kondisi tersebut. Rabu (23/01/2018). Bagaimana dengan pemeliharaannya?
Museum adityawarman sumatera barat sebagai salah satu kunjungan wisata dan tempat edukatif pendidikan bagi siswa untuk menimba ilmu pengetahuan, namun beberapa tempat kurang pemeliharaanya.
Padahal Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2018 sudah hitungan hari dan akan membludak dikunjungi para wisatawan insan pers seluruh provinsi yang ada di Indonesia, bahkan dari negara luar.
Atap rumah bagonjong yang kurang pemeliharaannya |
Dari pantauan jurnalandals.com terlihat peristiwa yang membuat wali murid histeris berteriak, melihat anak-anak tang sedang berlarian lalu lantai tempat anak-anak berpijak roboh.
Nova salah seorang wali murid menyaksikan" anak temannya sedang berlarjan mendadak lantainya rubuh dan masuk kakinya, sepertinya lantai panggungnya lapuk."ujarnya dilokasi.
Bukan itu saja hujan dan angin kencang membuat atap dari bangunan musium tersebut juga melayang jatuh akibat angin dan mengenai mobil dan motor yang sedang parkir di halamannya, hasil pantauan jurnalandalas.com dilokasi tersebut.
"Untung tidak menimpa anak-anak TK, kalau terjadi mengenai anak-anak tentu wali murid menuntut sekolah, karena kondisi mencemaskan, dalam kondisi hujan dqn angin kencang, wali murid berangsur-angsur bawa anaknya dari lokasi setempat." ujar salah seorang guru.
Hal ini dikonfirmasikan kepala Museum, Adi Saputra mengakui lewat Whatsappnya," Ok..., dalam waktu dekat akan kita paelokan, memang agak lapuak saketek diujuangnyo.(dalam waktu dekat kita perbaiki, memang agak lapuk sedikit diujungnya)." jelasnya.micke
Atap seng yang jatuh menimpa mobil dan motor |