Kegiatan tersebut dilaksanakan di SD N 09, Nagari Persiapan Lingkuang Aua Baru, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Minggu (21/10) pagi.
Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya pemberantasan dan pencegahan peredaran Narkoba, dengan mengajak seluruh komponen masyarakat anti terhadap narkoba.
Kegiatan tersebut juga diselenggarakan merujuk kepada Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika terkait tugas dan tanggung jawab BNN dalam rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial.
Sebagaiamana diatur dalam pasal 4 huruf d yang menyatakan, bahwa adanya jaminan pengaturan upaya rehabilitasi medis dan sosial bagi penyalahgunaan dan pecandu Narkotika.
Dalam Pasal 70 huruf d menyatakan, bahwa BNN memiliki tugas meningkatkan kemampuan lembaga rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial pecandu narkotika, baik yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun masyarakat.
Hadir sebagai pemateri dalam acara sosialisasi tersebut yakni Kepala BNNK Pasaman Barat, Irwan Effenry MA, SH.MM dan Kasat Narkoba Polres Pasaman Barat yang diwakili oleh Ba. Sat Res Narkoba TR Sijabat, SH.
“Keterlibatan masyarakat mutlak diperlukan dalam rangka penguatan lembaga rehabilitasi berbasis komponen masyarakat,” jelas Kepala BNNK Pasbar, Irwan Effenry MA dalam paparannya.
Selain itu kata Kepala BNNK Pasaman Barat akrab di panggil Irwan, memfokuskan Narkoba menjadi musuh bersama dan semua elemen masyarakat dan negara turut serta ikut dalam Upaya P4GN di wilayah Kabupaten Pasaman Barat.
Irwan berharap, adanya keseriusan peran serta yang aktif dari seluruh elemen masyarakat Pasaman Barat, dalam mendukung tugas BNN di Kabupaten Pasaman Barat," harap dia.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 orang peserta yang terdiri dari Para Unsur Aparatur Nagari Persiapan Nagari Lingkuang Aua Baru, Para Kepala Jorong, Ketua Pemuda, Dai Kejorongan, Tokoh masyarakat dan Unsur elemen lainnya. (Irf)