JA.com. Payakumbuh
(Sumatera Barat).Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu bentuk
upaya mewujudkan kesehatan yang berasal dari sumber daya masarakat. Karenanya,
Posyandu perlu ditumbuhkembangkan secara optimal di Kota Payakumbuh.
Demikian
Ketua Tim Penilai Posyandu PKK Heny
Yusnita
dalam sambutannya pada acara penilaian
Posyandu PKK tingkat Kota Payakumbuh tahun 2018 di Posyandu Kubu Gadang
Kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo Kecamatan Payakumbuh Utara, Kamis (8/11).
“Bukan tanpa alasan, lomba Posyandu
ini kita laksanakan karena fungsi vital Posyandu sebagai ujung tombak dalam
pelayanan kesehatan ibu dan anak yang mencakup lima fungsi pelayanan, yakni
pemantauan pertumbuhan, penyuluhan gizi dan kesehatan, imunisasi, pelayanan KB
dan pelayanan kesehatan dasar,” tutur Heny.
Selain itu, lanjut Heny, dengan
lomba diharapkan pula adanya peningkatan kunjungan Balita di Posyandu,
meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan kader Posyandu, juga
meningkatkannya pengetahuan dan peran serta masyarakat akan pentingnya Posyandu
dalam peningkatan gizi dan kesehatan.
“Dengan diadakannnya lomba Posyandu ini kita berharap meningkatkan
kepedulian seluruh lapisan masyarakat terhadap Posyandu dan meningkat
kinerjanya Posyandu tersebut,” ujar
Heny.
Diharapkan, Posyandu yang keluar
sebagai juara nantinya bisa menularkan ilmunya kepada Posyandu lain, sehingga
kemampuan kader Posyandu di Kota Payakumbuh lebih merata dan pemenang lomba
akan mewakili Kota Payakumbuh di tingkat provinsi.
“Dengan diadakannnya lomba Posyandu
ini dapat meningkatkan kepedulian seluruh lapisan masyarakat di kecamatan
masing-masing sehingga keberadaan posyandu akan meningkat kinerjanya serta
meningkat cakupan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sehingga tercapai
tujuan akhirnya untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat," tuntasnya. (rel/gun)