Add caption |
JA.com, Tanahdatar (Sumatera Barat)--Masyarakat Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan gelar Musrenbang Nagari, Kamis (24/1). Acara tersebut sengaja diadakan di kantor wali nagari setempat.
Anggota DPRD Tanah Datar Syafril Jamal mengatakan, agar masyarakat dapat berperan aktif dan bersama membangun nagari.
"Proses pembangunan daerah membutuhkan peran aktif dan kebersamaan masyarakat. Dana nagari cukup besar dan setiap tahun terus meningkat," kata Syafril, Kamis (24/1) di Tanah Datar.
Dikatakannya, dana miliaran rupiah yang dikelola pemerintahan nagari jangan sampai ada sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) terlalu besar akibat tidak dapat digunakan karena program atau pembangunan fisik.
"Perlu sekali perencanaan matang, terkait kegiatan pembangunan baik fisik maupun pemberdayaan masyarakat dalam Musrenbang ini dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat," kata Politisi Partai Golkar ini.
Menurut Syafril Jamal, seluruh pembangunan di nagari yang menggunakan APBD kabupaten, provinsi, ataupun pusat, harus berdasarkan hasil Musrenbang.
"Tidak ada istilah pembangunan yang naik di jalan, seperti yang selama ini masih dilakukan oleh beberapa nagari. Usulan pembangunan itu harus ada dalam musrenbang," ucapnya.
Syafril mengharapkan pemerintahan nagari dapat mengelola buku-buka nagari khususnya untuk siswa TK dan SD, pengelolaan sampah rumah tangga masyarakat, membentuk petugas kebersihan, irigasi, dan pengadaan mobil antar jemput siswa TK.
Sementara itu, Wali Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan Syafwardi mengatakan, melalui Musrenbang nagari, dapat mewujudkan perencanaan pembangunan berdasarkan skala prioritas dan kebutuhan yang mendesak untuk kesejahteraan masyarakat banyak.
"Kita masih prioritaskan kegiatan fisik, semisal, pembangunan jalan usaha tani, jembatan, irigasi. Tanpa mengabaikan kegiatan pemberdayaan masyarakat," tutup Syafwardi. (MG)