KESERIUSAN Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi membangun
perkoperasian dan Usaha Kecil menengah (UKM) di daerahnya terus menunjukan
perkembangan menggembirakan. Hal itu setidaknya terbukti dengan diraihnya penghargaan
tanda Jasa Bakti Koperasi dan UKM tahun 2018 oleh Bupati Irfendi Arbi dari
Menteri Koperasi dan UKM akhir tahun 2018 lalu, serta diperolehnya berbagai
penghargaan tingkat nasional oleh koperasi koperasi dan UKM dari daerah ini
sejak beberapa waktu belakangan.
Lebih
menggembirakannya, perkoperasian dan UKUM di daerah yang dipimpin Bupati
Irfendi Arbi bersama Wakil Bupati Ferizsal Ridwan itu dikunjungi langsung Menteri Koperasi Dan Usaha Kecil
Menengah (UKM) Republik Indonesia, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga beserta
rombongannya dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Limapuluh Kota, Senin (4/3).
Selain Menkop UKM, ikut hadir dalam
kunjungan itu istri sejumlah Menteri yang tergabung dalam Organisasi Aksi
Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja yang diantaranya, Ny.Gusti Ayu
Bintang Darmavati Puspayoga, Koesni Harningsih Moeldoko, Kartika Nurani Basuki,
dan Sri Mega Darmi Eko Putro Sandjojo.
Kedatangan menteri beserta rombongan
jelas dalam rangka meningkatkan sinergi antara Kementerian Koperasi dan UKM
dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Limapuluh Kota di bidang pemberdayaan KUKM.
Selain itu, kedatangan Menteri Puspayga ini juga untuk tujuan melakukan
pelantikan kewirausahaan terhadap UMKM di daerah ini, serta membuka secara
resmi sejumlah pelatihan yang diantaranya pelatihan perkoperasian, sosialisasi
dan bimtek LPDP-KUMKM.
Tak kalah menariknya, kedatangan Menteri
juga membawa oleh-oleh berupa bantuan program strategis Kemenkop dan UKM kepada
beberapa UMKM yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota, serta penandatanganan
prasasti peresmian gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT)
Kabupaten Limapuluh Kota.
Menteri Anak Agung Gede Ngurah
Puspayoga dalam sambutannya mengatakan akan mendukung penuh program-program Pemerintah
Daerah Kabupaten Limapuluh Kota dalam meningkatkan pengembangan UMKM. Ia juga
menyampaikan mengapresiasinya atas sambutan Pemkab Limapuluh Kota berserta
masyarakat di daerah ini atas kunjungan kerjanya.
“Terimakasih saya ucapkan kepada
Bupati beserta jajarannya atas sambutan yang luar biasa ini. Saya tidak ragu
akan perkembangan UMKM serta Koperasi di Sumatera Barat khususnya di Kabupaten
Limapuluh Kota ini. Sebab, DNA masyarakat Sumatera Barat adalah berwirausaha,”
tutur Menteri Puspayoga yang mantan Wakil Gubernur Bali tersebut.
Dikatakan, orang Limapuluh Kota telah
memiliki jiwa entrepreneur sejak dari zaman nenek moyang dulu. Sekarang, pemerintah
hanya tinggal memoles, mengembangkan dan mendukung apa yang telah ada ini.
Menurutnya, pengembangan UMKM dan
perkoperasian harus terus didukung untuk terwujudnya pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
kesejahteraan masyarakat.
”Dari perkembangan UMKM dan Koperasi
ini diharapkan pertumbuhan ekonomi kita terus meningkat dan memberikan
kesejahteraan serta berdampak kepada masyarakat sesuai dengan keinginan
Presiden yaitu peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat,” ujarnya.
Lebih lanjut dipaparkan, masih terkait
dengan perkoperasian, Kementerian Koperasi dan UKM saat ini juga telah
melakukan suatu gerakan yang bernama ''Gerakan Reformasi Total Koperasi''.
Gerakan ini bertujuan untuk membin dan mengendalikan jumlah Koperasi di
Indonesia.
"Kementerian Koperasi dan UKM
melakukan gerakan ini, supaya koperasi-koperasi yang ada di Indonesia benar-benar
berkualitas. Kita tidak perlu menambah lagi jumlah koperasi, namun kita harus
mengembangkan dan meningkatkan kualitas koperasi yang telah ada tersebut. Jadi
arahnya sekarang ini adalah kualitas bukan kuantitas,'' tutur Puspayoga.
Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga
menyebutkan, beberapa tahun lalu koperasi di Indonesia berjumlah sebanyak 212
ribu. Namun, usai menjalankan gerakan reformasi total, jumlah koperasi yang
berkualitas tersisa sebanyak 138 ribu diseluruh Indonesia.
Sebelumnya Bupati Limapuluh Kota,
H.Irfendi Arbi dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan
Menteri Koperasi dan UKM beserta rombongan yang juga membawa bantuan program bagi UKM
di daerah ini.
“Selamat datang Bapak Menteri dan
rombongan. Kami
ucapkan terima kasih yang sebesarnya atas kunjungan bapak. Bahkan kami bangga dan sangat senang dengan kahadiran Bapak. Sebab, kedatangan
Bapak beserta rombongan pasti memberikan hal yang positif bagi kami terutama
dalam bidang koperasi dan UMKM” ujar Irfendi Arbi.
Irfendi yakin, dengan dukungan dari
pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM akan dapat memberikan
motivasi kepada masyarakat Limapuluh Kota untuk berkreasi dalam peningkatan
kualitas Koperasi serta UMKM di daerah ini.
"Alhamdulillah, disini kami
sangat merasakan bantuan program Pemerintah Pusat, terutama di bidang Koperasi
dan UMKM, untuk itu diharapkan program-program ini bisa dilanjutkan
kedepannya.” pinta Irfendi.
Dalam kesempatan itu Irfendi juga
melaporkan kepada Menteri Koperasi dan UKM, bahwa selaku daerah yang berada di
jalur perlintasan antar provinsi Sumbar-Riau, Kabupaten Limapuluh Kota sangat berpotensi
untuk mengembangkan UMKM-nya. Untuk mempromosikan berbagai produk UKM tersebut,
daerah ini telah memiliki gedung PLUT bantuan pemerintah pusat beberapa waktu
lalu.
"UMKM kami sangat berkembang
pak Menteri. Salah satu usaha memasarkan produk tersebut adalah gedung PLUT ini
pak. Pengoperasian gedungnya telah mulai berjalan dan sudah dimanfaatkan oeh
para pelaku usaha,''sambungnya.
Menyinggung keberadaan koperasi, lebih
lanjut Irfendi Arbi melaporkan, jumlah koperasi yang aktif di Kabupaten
Limapuluh Kota saat ini sebanyak 120. Seluruh wadah ekonomi yang aktif itu terus
dibina dan ditingkatkan kualitasnya.Untuk memastikan seluruh koperasi itu
berjalan dengan baik, Pemkab Limapuluh Kota melalui Dinas Koperasi dan UMKM
Limapuluh Kota senantiasa mel;akukan upaya peningkatan kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM) di setiap koperasi tersebut.
“Kalau SDM berkualitas tentu
koperasinya akan menjadi baik dan masyarakat akan sejahtera. Intinya, kita selalu berupaya membuat koperasi
ini kuat dan semakin berkualitas,” tuntas Irfendi.
Sementara itu rombongan istri para
menteri yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet
Kerja yang terdriri dari Ny.Gusti Ayu Bintang Darmavati Puspayoga, Koesni
Harningsih Moeldoko, Kartika Nurani Basuki, dan Sri Mega Darmi Eko Putro
Sandjojo.melakukan sosialisasi 6 langkah cuci tangan kepada anak-anak TK/Paud
Pembina Limapuluh Kota, di GOR Singa Harau, Sarilamak serta menyerahkan
bantuan alat cuci tangan dan keperluan sekolah bagi ratusan anak TK, serta
kegiatan lainnya.
Menurut Ny. Bintang Puspayoga,
kegiatan OASE ini sebagai wujud pemerintah dalam mengajak anak anak hidup sehat
yang dimulai dari cuci tangan bersih. "Nah, OASE akan terus melakukan
sosialisasi ini ke seluruh Indonesia," ujar Bintang Pupayoga.
Selain ke TK/PAUD, rombongan OASE
juga mengunjungi Puskesmas Tanjung Pati, Kecamatan Harau. (hendri gunawan)