JA.com,
Limapuluh Kota (Sumatera Barat).
Kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan Kabupaten Limapuluh Kota usai cuti bersama lebaran
idul fitri 1440 H mendekati 100 persen. Kalaupun ada yang tidak datang, itu karena alasan
sakit dan cuti melahirkan
Tingkat kehadiran para abdi negara itu diketahui Sekretaris Daerah Kabupaten
Limapuluh Kota Widya Putra, S.Sos, M.Si ketika membina apel gabungan hari pertama masuk kerja pasca cuti bersama idul fitri
di halaman kantor bupati di Bukik Limau Sarilamak, Senin (10/6).
"Alhamdulillah, kehadiran ASN kita hari pertama pasuk kerja usai libur lebaran idul fitri tahun ini sangat menggembirakan karena jumlahnya mendekati 100 persen. Saya
mengapresiasi kehadiran kita hari ini," ungkap Widya dalam arahannya di hadapan ratusan ASN sejumlah
OPD yang berkantor di komplek kantor bupati di Bukik Limau.
Menurutnya, hari ini seluruh ASN harus masuk kerja dan
tidak boleh satupun pegawai yang tidak hadir tanpa alasan yang tepat, kecuali karena
alasan sakit dan cuti melahirkan. Bagi yang membolos bakal diberikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Tidak ada alasan menambah hari libur. Kecuali bagi
mereka yang sakit atau cuti melahirkan,” tegas Widya yang didampingi Kepala
BKPSDM Aneta Budi, AP, M.Si.
Lebih lanjut Widya meminta seluruh pegawai di daerah
ini untuk memacu kinerja. Sebab, kini sudah akan memasuki smester kedua
realisasi kegiatan.
“Ayo kita 'tancap gas' mengebut seluruh pekerjaan. Mari kita jadikan idul fitri ini sebagai spirit bekerja lebih baik lagi dan momentum memberikan yang
terbaik kepada masyarakat, termasuk menyegerakan
penyelesaian kegiatan-kegiatan yang tertunda selama cuti bersama lebaran," tutur Widya sembari mengingatkan para anak buahnya
itu bekerja cepat, tepat dan terencana sesuai dengan
tupoksi masing-masing.
Dalam kesempatan itu Widya juga mengajak keikutsertaan
ASN mensukseskan dan mendukung kontingen Kabupaten Limapuluh Kota dalam pelaksanaan
MTQ nasional Tingkat Sumatera Barat di Kota Solok, serta pelaksanaan lomba
nagari tingkat Sumbart tahun 2019 yang akan diikuti Nagari Taram.
Usai apel bersama, acara dilanjutkan dengan saling
bermaaf-maafan. (gun)