Pemkab Agam Gelar Rapat Asistensi Persiapan Penilaian Indeks Inovasi Daerah
JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Martias Wanto Dt. Maruhun didampingi Kepala Bappeda Agam, Welfizar pimpin rapat asistensi persiapan penilaian indeks inovasi daerah tahun 2019, di aula utama Kantor Bupati Agam, Kamis (13/6/2019).
Asistensi digelar Pemkab. Agam tersebut sebagai upaya untuk mengidentifikasi inovasi-inovasi yang telah dilakukan, serta melengkapi bukti-bukti inovasi sesuai indikator yang telah ditetapkan
Pada kesempatan itu, Sekda Agam, Martias Wanto mengatakan, bahwa inovasi tidak asing lagi untuk Kabupaten Agam, karena sudah banyak inovasi yang dilahirkan baik tingkat daerah, OPD maupun kecamatan. Bahkan 70 inovasi Agam telah dinilai oleh pemerintah pusat.
"Namun perlu diperhatikan, bahwa akan dinilai adalah inovasi sudah berjalan minimal dua tahun, tentu juga dilihat apa yang dihasilkan dari inovasi itu, dasar dan manfaatnya," ujarnya.
Menurutnya, penilaian Inovasi Goverment Award (IGA) tahun 2018, baru diikuti 60 persen daerah yang ada di Indonesia. Bahkan semua daerah akan berlomba-lomba, jika mereka tahu inovasi sangat menentukan mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID).
"Jika kita tidak mempersiapkan diri dan bermalas-malas, bisa saja Agam jauh tertinggal karena saingan semakin banyak," katanya.
Untuk itu Sekda Agam meminta semua OPD, Kecamatan dan Puskesmas untuk mengikuti asistensi yang dijadwalkan empat hari itu sebaik-baiknya.
"Yakini inovasi dibuat memenuhi kriteria yang sudah ditentukan untuk dilakukan penilaian," tegasnya
Lebih lanjut, Martias Wanto mengungkapkan, kalau dilihat tuntutan dari masyarakat dan kebutuhan nasional, inovasi tidak akan jadi suatu prestasi lagi, tetapi menjadi sebuah kewajiban yang harus dilakukan.
"Untuk itu, mari dalami, lengkapi, diskusikan dan sepakati lagi inovasi yang akan diajukan untuk tahun 2019 lengkap dengan ketentuan berlaku, setidaknya ke 35 indikator penilaian kita penuhi," pintanya.
Apabila ke 35 indikator penilaian terpenuhi, Sekda Agam optimis Agam bisa masuk tiga besar, karena kemungkinan untuk itu sudah terlihat. Sehingga Agustus 2019 dapat mencapai nilai yang sempurna.
Acara tersebut diikuti seluruh OPD, kecamatan dan puskesmas. (Pandu)