JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Selang beberapa jam dilantik, Ketua Dewan Perwakilan Rakyak Daerah (DPRD) Kota Padang Periode 2019-2024 terpilih, Syafrial Kani di gedung Bundar Sawahan, Selasa (17/9/2019), langsung menerima audiensi dengan Forwal. Organisasi gabungan wartawan yang bertugas di bidang legislatif ini menemui Ketua DPRD yang berasal dari Partai Gerindra tersebut di ruang kerjanya.
Sang ketua baru menerima Forwal dengan sangat terbuka. Pria yang pernah jadi Ketua RT di usia 21 tahun itu juga memberikan dukungan moril bagi seluruh anggota Forwal dan Forwal sendiri. Dirinya menyatakan open untuk organisasi-organisasi wartawan, terutama demi kontrol sosial sesuai dengan fungsi media massa dalam pembangunan.
“Media di mata Saya punya peran penting, salah satu ialah memberitakan kegiatan dan program yang membangun dari DPRD kota Padang, sehingga sampai kepada masyarakat mengenai apa saja yang dikerjakan oleh anggota DPRD, dan juga sebagai pengontrol kinerja DPRD,” ujar Syafrial Kani menerima perwakilan Forwal.
Menurut dirinya, tanpa media, kinerja anggota Dewan tidak akan diketahui oleh masyarakat. Media massa juga sarana penyampai berita yang membangun, sekaligus pencerdas masyarakat, dalam hal ini terkait pemahaman politik.
“Komitmen Saya sebagai Pimpinan DPRD adalah bagaimana Kita menjaga hubungan. Kemitraan yang selama ini Kita bangun agar dapat kita tingkatkan, dan semakin baik ke depannya. Komunikasi ibarat jendela pengetahuan. Tanpa komunikasi, kita tidak akan tahu kejadian dan peristiwa di dunia ini,” tuturnya lagi.
Sekretaris Forwal Marzuki Rahman menyatakan, bahwa Forwal memang punya tujuan sebagai pencerdas masyarakat, terutama di bidang pengetahuan legislatif. Ditambahkan oleh Bendahara Forwal Micke Putra, Forwal juga punya komitmen untuk menyokong hal-hal positif terkait Dewan untuk diedukasikan kepada masyarakat. Namun demikian, Forwal juga akan tetap menjadi pengontrol karena tidak lepas dari jiwa anggota yang seluruhnya merupakan wartawan."tuturnya kepada Ketua DPRD.
“Harapan ambo ke depan, terkait pemberitaan oleh wartawan, berita yang disajikan hendaknya yang benar-benar sudah A1,” Aciak berharap.
Hal ini, menurut Aciak bukan tanpa alasan. Pemberitaan yang berimbang, objektif, dan komprehensif, sebutnya, diharapkan dilahirkan oleh para anggota Forwal yang notabene pewarta.
“Kalau tidak ada media, DPRD ini tidak menjamur di masyarakat. Dengan adanya media, Kita juga mawas diri. Dengan demikian, kita juga dikontrol oleh media,” ujarnya.
Diketahui, Forwal merupakan wadah berkumpulnya wartawan-wartawan bidang legislatif, yang notabene media induk semang-nya adalah media yang resmi bekerjasama dengan pihak Dewan. Forwal saat ini sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung, sesuai dengan situasi dan kondisi yang diberlakukan.
Disebutkan oleh Ketua Forwal Sisca Oktri Santi, untuk bisa bergabung ke dalam Forwal, wartawan yang bersangkutan bisa menghubungi langsung Sekretaris Forwal Marzuki Rahman.
“Kami sangat terbuka bagi rekan-rekan yang ingin bergabung. Asalkan sesuai dengan AD/ART Kami, Kami wajib menerima rekan yang ingin gabung ke Forwal. Ayo makin pererat ukhuwwah wartawan legislatif di Forwal,” tutur Sisca.Micke