Wabup Zuldafri Darma Resmikan Pengurus KAN Singgalang
JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Wabup Kabupaten Tanah Datar Zuldafri Darma mengatakan, ninik mamak sebagai pemangku adat di Minanangkabau tidak bisa dipungkiri mempunyai peran sangat penting mendukung pencapaian visi misi pemerintah daerah.
“Organisasi pemerintahan daerah tidak akan bisa menjalankan tugasnya mencapai visi misi pembangunan yang dilandasi Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah tanpa didukung ninik mamak,” sampai Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma dalam sambutan peresmian kepengurusan Kerapatan Adat Nagari Singggalang X Koto di Balai Adat setempat, Sabtu (18/1).
Lebih lanjut di depan 48 ninik mamak dan tokoh masyarakat, Wabup mengatakan peran dan eksistensi ninik mamak sebagai benteng dan pelindung adat dan budaya Minangkabau harus semakin diperkuat.
Dikatakannya tungku tigo sajarangan, tali tigo sapilin antara ninik mamak, alim ulama dan cadiak pandai harus bersatu, apalagi misi pertama pembangunan daerah adalah peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, adat dan budaya.
“Melihat tantangan yang semakin berat, ke depan antara agama, adat dan budaya harus mendapat porsi perhatian yang sama dari pemerintah daerah,” ungkap wabup.
Wabup katakan adalah tugas bersama menjadikan adat dan budaya Minangkabau sesuatu yang menarik bagi generasi muda.
“Generasi muda harus ditanamkan nilai adat dan budaya selain nilai-nilai agama, bisa dibayangkan 15 atau 20 tahun mendatang, anak kemenakan tidak mengerti dengan adat dan budayanya sendiri, lunturlah luhak nan tuo ini, habislah Minangkabau, dan kita semua berharap ini tidak terjadi,” sampainya.
Contoh sederhana saja ucap wabup, anak kemenakan harus diajarkan nilai adat dan budaya, apa itu filosofi sawah ba pamatang ladang ba bintalak, semua itu ada aturan mainnya.
Ia juga menyampaikan selamat kepada pengurus KAN Singgalang periode 2019-2024 dengan Ketua Dt Pangulu Basa Nan Bagirikgirik Ameh sekaligus apresiasi masyarakat Nagari Singgalang membangun Balai Adat dengan secara swadaya dengan biaya lebih kurang Rp. 4 Miliar.
Turut hadir Anggota DPRD Tanah Datar Afrizal Dt. Rajo Lenggang, Dedi Irawan, Camat X Koto Khairunnas, Forkompinca, Ketua LKAAM Tanah Datar dan Ketua KAN se-Kecamatan X Koto. (MG)