JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan (DPMPTSP-Naker) Kabupaten Agam, kembali menggelar pelatihan berbasis kompetensi bagi pencari kerja di daerah itu pada 2020.
Kepala UPT BLK Lubuk Basung, Haris Priadi via ponsel, Rabu (19/2) mengatakan, pelatihan berbasis kompetensi ini dilaksanakan empat sub kejuruan seperti, menjahit pakaian sesuai style, servis sepeda motor konvensional, pengelasan SMAW 2F dan perakitan komputer.
“Peserta pelatihan sebanyak 64 orang. Masing-masing sub kejuruan berjumlah 16 orang, dengan lama pelatihan bervariasi sesuai yang diikuti. Mulai dari 23 hari sampai 38 hari,” sebutnya.
Haris menjelaskan, peserta pelatihan meliputi generasi yang putus sekolah, belum memiliki pekerjaan tetap dan rawan ekonomi.
Pelatihan sudah dimulai setelah pembukaan yang dilakukan Asisten II Setda Agam, Yosefriawan, Senin (17/2) kemarin. Dengan instruktur yang berkompeten di setiap sub kejuruan.
“Setelah pelatihan peserta akan diberikan sertifikat, sebagai tanda telah memiliki kemampuan sesuai jurusan yang diikuti. Untuk itu, kita minta peserta betul-betul menguasai ilmu yang didapat selama pelatihan,” tutur Haris.
Menurutnya, paket pelatihan tahun ini berkurang dibanding tahun sebelumnya. Pada 2019 berjumlah 48 paket dan 2020 menjadi 13 paket. Hal ini dikarenakan berkurangnya kuota dari pusat.
* Pandu *