JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Legislator Tanah Datar Dra. Donna mengatakan, perlu dilakukan pembinaan terhadap perangkap nagari dalam administrasi pencairan keuangan.
Hal itu disampaikannya pada pembukaan Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) Nagari Baringin Kecamatan Lima Kaum di aula Kantor setempat Senin (10/2).
"Banyak Silpa dalam nagari sangat melebihi seolah-olah nagari tidak butuh dana. Menurut pandangan dewan, itu karena perangkat di nagari kurang mengerti administrasi," kata Donna.
Ia berharap pada pihak Pemerintahan Nagari untuk memprogramkan pembangunan non pisik seperti pemberdayaan Ninik Mamak, Bundo Kanduang, PKK dan kelompok tani supaya mereka dapat melaksanakan fungsinya dengan baik ditengah-tengah masyarakat.
Ketua Tim Musrenbang Kabupaten Tanah Datar Nofendril mengatakan, keterlambatan pencairan dana BKBK (Bantuan Keuangan Bersifat Khusus) tahun 2019 bukan disengaja dan bukan pula mengulur-ngulur waktu, tapi mencari air yang jernih supaya tidak terjadi permasalahan dikemudian hari.
Wali Nagari Baringin diwakili Sekretaris Nagari Nasrul mengucapkan, terimakasih pada anggota DPRD Tanah Datar Daerah Pemilihan Dua yang hadir pada hari ini dan Ketua Tim Kabupaten beserta rombongan, Bapak Camat Lima Kaum, Forkopimca, KAN, Ketua BPRN, dan undangan. Mari kita buka Musrenbang secara resmi dengan mengucapkan Bismillah.
Ikut hadir, anggota dewan Herman Sugiarto, Abu Bakar dan Kamrita, Camat Lima Kaum, Forkopimca, Tokoh masyarakat dan undangan lainnya. (MG)