JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Supreme Energy yang bergerak di bidang pengelolaan panas bumi di Kabupaten Solok Selatan melakukan penjadwalan ulang skedul kerja dan pembatasan tenaga. Tindakan ini dilakukan perusahaan untuk mencegah dan mengantisipasi menularnya wabah Covid-19.
"Karyawan yang akan memulai pekerjaan terlebih dahulu harus melakukan pengukuran suhu tubuh. Sedangkan bagi karyawan baru wajib melalui serangkaian tes, salah-satunya pemeriksaan darah",terang Manager biodiversity Asharry Syofyan didampingi petinggi Supreme Energi Ahmad Gunawan dan publik relation M. Roza, Kamis, (26/3/20).
Kemudian bagi karyawan lokal juga diberi himbauan, jika pulang kerja sampai dirumah untuk tidak keluar rumah. Kemudian manajemen perusahaan selalu berupaya berkoordinasi dengan dokter.
Sedangkan untuk Tenaga Kerja Asing (TKA), Asharry mengatakan, untuk kondisi sekarang ini perusahaan mengupayakan TKA untuk tidak datang dulu ke perusahaan.
Dan di perusahaan PT. Supreme Energy saat ini tidak ada TKA.
Selain itu PT. Supreme Energy juga melakukan penyemprotan disinfektan pada fasilitas umum seperti Masjid, Sekolah, dan lainnya selama tiga hari kedepan.
"Kita dari perusahaan selalu siap turun tangan membantu permasalahan-permasalahan sosial yang ada ditengah masyarakat, seperti sekarang masalah Covid-19 yang merupakan bencana Nasional non bencana alam ,ucap Asharry mengakhiri.
* man *