JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) adakan rapat evaluasi Percepatan Penangan Penyebaran Covid-19, Jumat (10/4) kemarin.
Hadir, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol. Inf. Edi S Harahap, Kapolres Padang Panjang AKBP Sugeng Hariadi, Kepala Kejaksaan Negeri Tanah Datar Hardijono Sidayat dan juga dihadiri Sekda Irwandi didampingi Kabag Humas dan Protokol Yusrizal, di rumah dinas Bupati di Indojolito Batusangkar.
Bupati Irdinansyah memberikan apresiasi dan terima kasih atas kerjasama yang baik dan dukungan Forkopimda kepada Gugus Tugas.
Sekda Irwandi menyampaikan laporan upaya percepatan penanganan Covid-19 di Tanah Datar.
“Usai membentuk Gugus Tugas Penanganan Covid19 dilengkapi posko gugus, dan telah melakukan berbagai hal terkait penanggulangan Covid-19 itu. Semisal, media center, tempat digelarnya rapat," katanya.
Dandim 0307 Tanah Datar Letkol. Inf. Edi S Harahap menyampaikan masukan terhadap penanganan Covid-19 di Tanah Datar.
“Posko utama alangkah baiknya di gedung yang permanen, sehingga petugas di posko akan lebih nyaman bekerja. Kemudian, tentang posko perbatasan, hendaknya di beberapa titik ditinjau keberadaannya dan kalau memungkinkan digabung, semisalnya yang di Kubu Kerambil digabung dengan petugas yang diperbatasan Padang Panjang,” sarannya.
Senada, Kapolres Padang Panjang AKBP. Sugeng Hariadi, berharap Gugus Tugas menentukan capaian akhir dari pendirian posko perbatasan untuk apa.
"Tanah Datar merupakan daerah cukup luas dengan banyak pintu masuk, posko perbatasan akan efektif jika didukung sarana prasarana dan petugas yang lengkap, lebih tepat berdayakan masyarakat sekitar untuk mengontrol sanak familinya dari rantau, bahkan jika perlu pasang stiker untuk rumah perantau yang datang, sehingga kontrol bisa jelas,” sampainya.
Menutup pertemuan, Bupati berharap Gugus Tugas segera melengkapi kebutuhan tim dan petugas. “APD petugas segera lengkapi, terutama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, seperti di posko perbatasan, puskesmas dan lain-lain. Dan untuk posko utama, segera direalisasikan, petugas yang bekerja di Posko juga butuh kenyamanan dalam bekerja,” kata Irdinansyah. (MG)