JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Bupati Agam Dr H Indra Catri Dt Malakao Nan Putiah meninjau perbaikan irigasi Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Minggu (12/4).
Pada kesempatan itu, masyarakat Nagari Padang Tarok, sedang melakukan goro bersama memperbaiki bendungan irigasi yang jebol akibat hujan lebat beberapa hari belakangan ini.
Wali Nagari Padang Tarok Hendri mengatakan, kegiatan goro memperbaiki irigasi ini adalah swadaya dari mayarakat. Dana yang terkumpul sekitar lebih kurang 7 juta. Dana dimanfaatkan untuk membeli material.
“Aliran irigasi ini biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat, selain untuk kebutuhan sehari-hari, juga sebagai sumber air untuk kebutuhan perikanan dan lebih kurang 250 hektar lahan pertanian,” jelasnya.
Hendri menjelaskan, bendungan ini sudah rusak sejak beberapa bulan yang lalu, tapi air masih bisa mengalir ke sawah-sawah masyarakat.
“Seminggu yang lalu, karena curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Padang Tarok, menyebabkan jebolnya bendungan irigasi ini, sehingga air tidak lagi mengalir ke sawah-sawah warga,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Agam Dr. H. Indra Catri mengatakan, jika tidak secepatnya diperbaiki bendungan ini, maka 250 hektar sawah masyarakat akan terancam gagal tanam dan panen.
“Alhamdulillah masyarakat Nagari Padang Tarok cepat tanggap, mengumpulkan iuran dan melakukan goro bersama untuk mengalirkan air kembali ke sawah-sawah,” ujarnya. * Pandu *