JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Solok Selatan terima Alat Pelindung Diri (APD) dari PT Incasi Raya Group.
180 pcs baju APD nurse cap 100 pcs, face shield 40 pcs, dan sarung tangan 3 box.
“APD yang kita terima hari ini segera direalisasikan,” kata Plt Bupati Solok Selatan, Abdul Rahman kepada Kamis (16/4).
Hingga hari ini sebutnya, baru satu perusahaan yang sudah berkontribusi menyalurkan CSRnya untuk kebutuhan tim penangana corona di rumah sakit.
“Kita berhafap partisipasi dari perasahaan lain yang berinvestasi di Solok Selatan ikut berpartisipasi” ujar Rahman.
APD ini segera direalisasikana ke rumah sakit. Sehingga dapat mendukung kinerja tim covid soal kebutuhan APD dalam penanganan pasien di ruangan isolasi.
“Mereka tim covid butuh perhatian bersama, mudahan pengadaan APD yang dibeli lewat APBD Solsel segera tiba di Solsel,”sebutnya.
Bupati menambahkan,sebanyak 14 perusahaan besar yang berinfestasi di Solok Selatan,baru satu perusahaan yang memberikan bantuan terkait kasus wabah virus covid19,yaitu PT Incasi Raya.
Terkait penanganan kasus corona, lanjut Bupati, dana perjalanan dinas, belanja tidak langsung masing-masing dipotong 50 persen, termasuk pemangkasan jembatan dan anggaran Tour de Singkarak (Tds) lebih dari Rp13 miliar.
“Tidak tertutup kemungkinan anggaran lainnya dipangkas, jika seandainya kasus covid ini masih berlanjut beberapa bulan kedepan,” terangnya.
Terkait parantau cenderung pulang kampung saat lebaran ditanggapi Abdul Rahman, bahwa selain telah dibentuk Posko perbatasan. Di tujuh Kecamatan yang ada di Solsel, meski didukung posko siaga di Nagari dan Jorong.
“Perantau yang pulang kampung, harus mendisiplinkan isolasi mandiri di rumah, dan perlu dipantau masyarakat. Bila kondisi menunjukan gelaja, meski harus diisolasi diruangan isolasi covid 19,” pungkasnya.
Terpisah, Humas PT Incasi Raya Group, Monofri Abdullah mengatakan, semoga APD yang diserahkan itu bermamfaat dan bisa membantu tigas tim covid dalam menangani pasien.
“Mudahan segera dimamfaatkan untuk kebutuhan penanganan kasus covid ini di Solsel,” bebernya.
* pandu