JA.com Solok Selatan (Sumatera Barat)--Bantuan Sosial (Bansos) yang dianggarkan melalui dana APBD Solsel masih belum bisa ditetapkan jumlah pemanfaat dikarenakan data penerima Bansos dari Kementerian Sosial belum clear.
Pemkab Solok Selatan saat ini masih terkendala menetapkan penerima Bansos melalui dana APBD, dikarenakan belum keluarnya data by name by adres penerima Bansos dari Kemensos, " sebut Kadis Sosial PMD/N, Zulkarnain, Rabu (13/5) di Padang Aro.
" misalnya Solsel dijatah menerima sebanyak 6 ribu, namun karena data by name by adresnya belum keluar, maka kita tentu belum bisa tetapkan jumlah penerima Bansos dari APBD Solsel, " di jelaskan Zukkarnaini.
Jadi pangkal permasalahan terlambatnya penetapan penerima Bansos dari APBD Solsel, karena kita takut nanti ada data penerima Bansos itu dempet, dan sudah pasti akan berdampak pelanggaran, " tambah Zulkarnaini yang didampingi Kabag Humas Solsel, Firdaus Firman.
Kepada masyarakat Solok Selatan, kita berharap bersabar. Sudah lima belas hari lalu pihaknya menyerahkan data ke Kemensos, namun belum juga turun data by name by adres itu, " katanya.
Zulkarnaini sudah menanyakan pada pihak Kemensos, jika Solsel masih ada salah data. Namun pihak Kemensos meminta pihak kita untuk bersabar, karena yang mengerjakan data ini adalah sistem, atau mesin bukan dikerjakan secara manual oleh manusia.
" Jadi kita diminta untuk bersabar, karena yang dikerjakan saat ini adalah data dari seluruh Indonesia, " kata pihak Kementerian sebagaimana ditirukan Zulkarnaini.
"Terkait dengan masih adanya warga yang belum menerima Bansos nantinya, pihak Pemkab. Solsel akan membantu pula dengan Sembako yang berasal dari CSR perusahaan yang sudah kita terima," katanya.
Meski demikian, Zulkarnaini bersama dengan jajarannya akan berusaha keras dan tetap oprimis untuk menyegerakan bantuan ini sampai ke tangan masyarakat yang berhak sesuai dengan jadwal kebutuhan di saat lebaran ini.
* dirman *