Plt Bupati Solsel Resmikan Rumah Warga Terdampak Banjir Bandang
JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Banjir bandang dan longsor 2019 lalu yang menghanyutkan dua unit rumah warga di Sawatau Balun Nagari Pakan Rabaa Tangah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) Solok Selatan (Solsel) diresmikan pemakaiannya oleh Plt. Bupati Abdul Rahman, Sabtu 18/7/2020.
Rumah warga yang terdampak bencana alam tersebut dibantu oleh lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ATC) Sumbar. Dan telah selesai dibangun awal Juli 2020 secara swadaya oleh relawan ACT bersama warga setempat.
"Secara pribadi saya sudah melihat aksi dan kinerja ACT yang cepat tanggap dalam hal penanggulangan bencana dimanapun daerahnya," ucap Rahman ketika memberikan sambutan.
Apresiasi dan ucapan terimakasih disampaikan Abdul Rahman pada lembaga ACTyang telah bantu warga terdampak bencana alam di Solsel.
"Kami bersyukur atas bantuan ini, tetap jaga kekompakan dan selalu semangat dijalan yang lurus. Semoga Saya bisa bergabung dengan ACT," sebut Rahman.
Pihaknya, mengatakan bantuan dua unit rumah itu suatu langkah kongkrit dalam membantu korban terdampak bencana alam. Untuk warga yang belum dapat bantuan bedah rumah terdampak bencana alam banjir bandang akhir 2019 lalu maka pihaknya memastikan menjadi tanggung jawab pemerintah.
"Insyaallah, tahun ini semua rumah warga yang tidak dapat dihuni akibat banjir bandang 2019 lalu akan kembali dibangun," Jelasnya.
Pemerintah Solok Selatan hingga akhir 2020 tetap masih memberikan sewa rumah gratis yang rumahnya terdamoak banjir dan tidak dapat di huni.
A"Insyaallah, tahun ini semua rumah warga yang tidak dapat dihuni akibat banjir bandang 2019 lalu akan kembali dibangun," Jelasnya.
Pemerintah Solok Selatan hingga akhir 2020 tetap masih memberikan sewa rumah gratis yang rumahnya terdamoak banjir dan tidak dapat di huni.
"Insyaallah bantuan rumah dari pemerintah pusat yang sudah dijanjikan untuk bedah atau bangun rumah akan segera turun. Tertundanya karena ada wabah Corona. Saya juga sudah tanyakan langsung. Apalagi, pemerintah pusat telah melakukan tinjauan lapangan pasca bencana banjir bandang 2019 lalu," sebutnya.
Kepala Cabang ACT Sumbar, Zeng Welf mengaku berterima kasih pada Plt Bupati Solsel Abdul Rahman telah bersedia untuk meresmikan pemakaian dua unit rumah warga yang selesai dibangun pihaknya.
"Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap warga terdampak bencana alam dari lembaga kemanusiaan ACT," ujarnya.
Wali Nagari Pakan Rabaa Tengah, Jasman Dt. Sampono Basau mengatakan ada 12 unit rumah yang tidak dapat dihuni akibat banjir tersebut di nagari yang dipimpinnya, tersebar di tiga jorong yakni, Panduang satu unit, Batang Lolo Ateh 2 unit, Sungai Puah 2 unit dan di Jorong Balun Sawatau 7 unit.
"Dengan adanya bantuan dua unit rumah dari ACT maka sisa 10 unit lagi yang akan dibangun. Sisanya itu sudah diproses di pemerintah pusat dan telah dijanjikan untuk dibangun secepatnya," sebut Jasman.
* dirman *