JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)-Sejumlah wisudawan dari Program Diluar Domisili (PDD) Politeknik Negeri Padang (PNP), Akademi Komunitas Kabupaten Solok Selatan dilepas dan diserahkan ijazahnya oleh Direktur Politeknik Universitas Andalas beserta Pjs. Bupati Solok Selatan di aula Sarantau Sasurambi, Rabu 11/11/20.
Dalam kesempatan pelepasan wisuda ke-6 tersebut, Pjs. Bupati Solok Selatan Jasman Rizal mengingatkan para wisudawan setara Diploma II tersebut untuk tidak bermimpi menjadi seorang pegawai negeri sipil.
"Jangan bermimpi jadi PNS. Bermimpilah menjadi pengusaha yang akan memperkejakan banyak orang. Sebuah pemikiran yang salah, jika kesuksesan seseorang hanya diukur dari status apakah seseorang sudah menjadi PNS atau belum," ujar Jasman mengingatkan.
Pjs Bupati juga menyampaikan rasa syukurnya, karena setelah berakhirnya program Program Diluar Domisili (PDD) Diploma II ini, saat ini pihak Politeknik bersama Pemkab Solok Selatan juga sedang merancang program baru setara Diploma III yakni Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Padang.
Menurutnya, pemerintah daerah akan siap untuk terus mendukung keberadaan PSDKU ini nantinya
"Keberadaan PDSKU dibawah Politeknik Negeri Padang ini tentu harus didukung pemerintahan Solok Selatan nantinya, karena akan membantu peningkatan kualitas SDM bidang pendidikan di daerah kita ini," ucapnya.
Senada dengan itu, Ketua DPRD Zigo Rolanda juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung keberadaan PSDKU ini.
Namun menurutnya yang tak kalah penting lagi adalah bagaimana kampus PSDKU itu nanti bisa mendapatkan banyak mahasiswa. Disamping itu, pemerintahan juga harus mencarikan jalan keluar para lulusan nanti, agar dapat mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan.
Sementara itu, Direktur Politeknik Negeri Padang Surfa Yondri mengatakan bahwa pada Sabtu, 8 November kemarin sudah dilakukan visitasi online pembukaan Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) bersama dirjen terkait.
Surfa juga menyampaikan kabar baik, bahwa proposal yang mereka ajukan sudah disetujui kementerian pendidikan.
"Pagi tadi saya dapatkan informasi, usulan kita untuk pembukaan PSDKU sudah disetujui dan menunggu ijin operasional. Insya Allah Tahun 2021, mudah-mudahan kita sudah menerima pendaftaran mahasiswa baru," terangnya.
Pada kegiatan pelepasan wisudawan tersebut, juga diserahkan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang telah berjasa dalam mendirikan Akademi Komunitas, serta penghargaan kepada tenaga pengajar dan juga pegawai lainnya.
Ketua pelaksana pelepasan wisudawan Asniati mengatakan bahwa para wisudawan sudah diwisuda pada Oktober kemarin secara virtual sebanyak 41 orang, yang terdiri dari program Teknik Komputer Jaringan 23 orang, Akuntasi 15 orang, dan Listrik 3 orang. Hari ini adalah prosesi penyerahan ijazah dan pelepasan wisudawan.
Tercatat sebanyak 435 orang telah diwisuda semenjak berdirinya Akademi Komunitas pada Tahun 2013 hingga saat ini. Program Akademi Komunitas resmi diakhiri tahun ini, dan akan dilanjutkan dengan program PSDKU setara dengan D III, di bawah Politeknik Negeri Padang.
* ril/man *