JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Pemkab Tanah Datar telah mulai menjalankan progam vaksinasi massal. Kegiatan ini ditandai dengan pencanangan dan penyuntikan perdana vaksin Covid-19 kepada beberapa pejabat di Tanah Datar pada Selasa (2/2) di Puskesmas Lima Kaum 1.
Hadir, Sekretaris Daerah Irwandi, Ketua DPRD Rony Mulyadi Dt Bungsu, Kapolres Tanah Datar AKBP Rokhmad Hari Purnomo, Kajari Tanah Datar Hardijono Sidayat, Ketua Pengadilan Agama Palatua Lubis serta turut hadir Kalapas Bujar Jos, Kepala BPJS Cabang Payakumbuh Apt. Febri Yanti, S.Farm, AAK, Kepala Kemenag serta kepala perangkat daerah.
Sekretaris Daerah Irwandi mengatakan untuk penanganannya Covid-19 tidak cukup di sisi penerapan protokol kesehatan, dibutuhkan upaya vaksinasi yang juga dilakukan di berbagai negara termasuk Indonesia. Vaksin ini dikembangkan dari berbagai flatform yaitu vaksin inaktivasi (inactive virus vaccines), vaksin virus yang dilemahkan (live attenuated), vaksin vector virus, vaksin asam nukleat, vaksin seperti virus (virus like vaccine), dan vaksin sub unit protein.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan dr. Yesrita Zedrianis mengatakan pelaksanaan vaksinasi ditandai dengan pencanangan dan dilanjutkan vaksinasi.
"Vaksinasi ini adalah pemberian vaksin ke dalam tubuh, dan gunanya untuk menghindari penyakit berat terhadap seseorang. Vaksin dapat meningkatkan antibodi penerimanya, sehingga dengan vaksin dapat mengurangi resiko berat," katanya.
Dijelaskannya, jika dalam proses vaksinasi yang dilakukan setiap penerima mesti melewati 4 meja, registrasi, screening, vaksinasi dan observasi selama 30 menit untuk melihat efek dari vaksin yang disuntikan.
Lebih lanjut, ia menyampaikan di seluruh Puskesmas juga akan melakukan vaksinasi yang prosesnya dilakukan secara bertahap dan terjadwal.
"Seluruh puskesmas kita sudah mulai dengan sasaran tenaga kesehatan. Untuk prosesnya itu terjadwal, bisa sepertiga atau seperempat dari total tenaga kesehatan di puskemas. Ini guna mengantisipasi terjadinya sesuatu hal yang dapat menghambat pelayanan kesehatan ke masyarakat," ulas Yesrita.
Dari hasil screening, yang memenuhi syarat Kapolres Tanah Datar AKBP Rokhmad Hari Purnomo perdana mendapat vaksinasi dilanjutkan Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Inf. Wisyudha Utama, dari Pengadilan Negeri Tanah Datar Rani Suryani dan Kepala Kesbangpol Irwan.
Sementara, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD Tanah Datar dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Tanah Datar Tatang batal menerima vaksin karena dinyatakan tidak bisa sebagai penerima karena kondisi kesehatan.
Kapolres Tanah Datar AKBP Rokhmad Hari Purnomo, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol inf. Wisyudha Utama setelah observasi 30 menit langsung menerima sertifikat secara simbolis yang diserahkan oleh Sekretaris Daerah Tanah Datar Irwandi didampingi Forkopimda. (MG)