Kesepakatan ditandai dengan penandatangan langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, Bupati Bungo Mashuri dan Pj. Bupati Sarolangun Henrizal dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Kepala Perangkat Daerah masing-masing Kabupaten.
Adapun kerjasama yang ditandatangani adalah antara Dinas Pertanian Tanah Datar dengan dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Sarolangun tentang fasilitasi, pendampingan, budidaya dan pemasaran komoditi pertanian.
Kemudian Dinas Pertanian Tanah Datar dengan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bungo tentang Fasilitasi Informasi Ketersediaan Pakan Ternak Ayam Petelur dan Telur Ayam Ras.
Selanjutnya Dinas Pertanian Tanah Datar dengan dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Bungo tentang Fasilitasi, pendampingan, budidaya dan pemasaran komoditi pertanian.
Terakhir Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Tanah Datar dengan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bungo tentang Ketersediaan Informasi Pangan.
"Di sektor pertanian, Tanah Datar menjadi produsen cabai, tomat, bawang merah dan beberapa hasil sayuran lainnya yang mampu mengendalikan inflasi daerah, sehingga memperoleh penghargaan Terbaik I di Wilayah Sumatra pada TPID Award tahun 2021," kata BupatiEkaPutra.
Dikatakannya, Pemerintah Daerah saat ini sangat serius dalam memajukan sektor pertanian, ini ditandai dari 10 Program Unggulan (Progul) Tanah Datar, 3 Progul diantara di sektor pertanian.
"Kami melaksanakan Program Pembajakan Sawah gratis, dimana Pemerintah Daerah menggratiskan masyarakat untuk biaya BBM, biaya operator, biaya sewa mesin, sehingga biaya produksi petani lebih efesien. Kemudian kuota asuransi tani, asuransi ternak dan pupuk bersubsidi kita tingkatkan. Terakhir irigasi diperbaiki secara bertahap," terangnya.
Sedangkan di sektor Pariwisata, tambah Bupati Eka, Tanah Datar memiliki 152 potensi destinasi wisata untuk dikunjungi.
"Kita punya Istano Basa Pagaruyung, Puncak Aua Sarumpun yang memiliki pemandangan indah seperti juga Nagari Terindah Pariangan yang beberapa waktu kemarin menorehkan prestasi Nasional sebagai desa Wisata Terbaik I Kategori Desa Berkembang dari Kemenparekraf dan juga meraih 2 rekor MURI atas batik beraroma kopi. Kemudian juga ada pacu jawi yang di gelar setiap sabtu, serta juga ada Program Satu Nagari Satu Event yang dilaksanakan oleh 14 Nagari se Kabupaten Tanah Datar," sampainya.
Eka berharap, ke depan tidak hanya sektor pertanian, namun sektor pariwisata ataupun sektor lainnya bisa dilaksanakan kerjasama antara Tanah Datar dengan Sarolangun ataupun dengan Bungo.
Pj. Bupati Sarolangun Hendrizal menyampaikan ucapan dan ungkapan terima kasih atas sambutan dan fasilitasi kepada ia bersama rombongan.
"Terima kasih atas sambutan dan fasilitasinya, khusus kepada pak Bupati yang berkenan langsung menyambut kami," sampainya.
Disampaikan Henrizal, Kabupaten Sarolangun merupakan daerah perkebunan dan pertambangan, sehingga kebutuhan masyarakat untuk cabai, tomat, bawang merah dan sayuran lainnya didatangkan dari luar daerah.
"Karena itu, tentunya besarnya harapan kami dengan kerjasama ini ke depan kebutuhan masyarakat di Sarolangun juga bisa dipasok atau didatangkan dari Tanah Datar," sampainya.
Senada, Bupati Bungo Mashuri, disamping ucapan dan ungkapan terima kasih atas sambutan, ia berharap kerjasama sektor lainnya bisa dilaksanakan.
"Semoga jalinan silaturahmi dan kerjasama bisa berjalan dengan baik sehingga mampu memberikan manfaat bagi kedua daerah dan juga masyarakat. Tentunya hal ini juga butuh penanganan dan tindaklanjut serius OPD terkait antara kedua daerah," tukasnya.
Turut hadir Sekretaris Daerah Tanah Datar Iqbal Ramadi Payana, Asisten I Elizar, Asisten II Abdul Hakim, kepala OPD terkait dan undangan lainnya. Sedangkan rombongan Kabupaten Sarolangun dan Bungo juga hadir Sekda dan kepala OPD terkait serta Kabag dan Kabid masing-masing daerah. (MG)