Informasi dilapangan menyebutkan, Bupati Tanah Datar Eka Putra didampingi Kapolres, Dandim 0307, Pimpinan DPRD Tanah Datar Anton Yondra, dan sejumlah aparatur terkait lainnya, turun langsung meninjau lokasi, Sabtu (24/02/2024).
Bupati Eka Putra didampingi Kalaksa BPBD Tanah Datar Ermon Reflin mengatakan, data yang baru dihimpun ada sebanyak 27 unit rumah warga dan 2 unit rumah ibadah berupa mushalla serta tali bandar untuk area pertanian warga.
"Untuk data pastinya belum bisa kita pastikan jumlahnya, karena saat ini kita masih melakukan pendataan, data sementara itu ada sekitar 27 unit rumah yang rusak sedang, dan ada 2 lagi unit rumah ibadah berupa mushalla," kata Eka Putra.
Dikatakan Ermon Reflin, saat ini akibat debit air cukup besar tersebut juga mengakibatkan pada kerusakan pada tali banda sumber air pertanian warga disekitar jorong tersebut.
"Selain rumah tadi, juga ada kerusakan pada tali banda, yang mana kerusakan pada tali banda tersebut mengakibatkan tertundanya panen selama beberapa kali panen kedepan, " katanya, didampingi Kabid KL Doni.
Sementara Kabid PSDA Jon Kenedi mengatakan akibat luapan air tersebut juga mengakibatkan terjadinya kerusakan pada lima buah jembatan.
"Tali banda juga ada yang rusak parah, selain itu juga ada jembatan yang rusak sebanyak lima buah jembatan," tutupnya.
Tokoh Masyarakat Barulak H. IR Dt Paduko Sinaro mengaku senang dan berterima kasih kepada Bupati Eka Putra plus Forkopimda, meskipun hari libur kompak turun bersama ke Nagari Barulak yang tengah dilanda musibah.
"Terimakasih Pak Bupati, Dandim, Kapolres dan Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Pak Anton Yondra, atas perhatian penuh terkait bencana yang melanda daerah kami. Semoga menjadi ladang amalan buat kita semua. Aamiin YRA," simpul owner SPBU Barulak ini. (MG)