Hal ini disampaikannya usai mengambil sumpah jabatan dan melantik 56 orang Kepala Sekolah Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), pada Jum'at (16/2/2024), kemarin di Aula Kantor Bupati yang juga dihadiri oleh Sekda Iqbal Ramadi Payana, Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, Staf Ahli, Kepala BKPSDM Desi Tri Korina, Kepala OPD di lingkup Pemerintahan Kabupaten Tanah Datar dan undangan lainnya.
"Mutasi dan promosi Kepala Sekolah hari ini dalam rangka penyegaran lingkungan kerja dan pemberdayaan Kepala Sekolah agar lebih pro aktif dalam menyikapi tugas dan beban kerja yang diemban, demi tercapainya tujuan organisasi yang optimal dan terwujudnya kualitas serta mutu pendidikan yang lebih baik dimasa mendatang," katanya.
Ia berharap, Kepala Sekolah bisa lebih kreatif dalam mendidik anak-anak dan mengkoordinir para guru lainnya supaya sistem pembelajaran bisa dilakukan secara tepat apalagi pada zaman teknologi saat ini yang semuanya sudah bisa diakses dengan mudah dan cepat.
"Saat ini zaman sudah jauh lebih maju. Kalau dulu kehadiran seorang Bupati di kampung kita itu sudah sangat luar biasa, namun anak-anak zaman sekarang sudah jauh lebih maju, bahkan mereka sudah mengetahui perkembangan isu politik Nasional. Maka kita sebagai guru harus bisa melihat perkembangan anak didik kita masing-masing, apa bakat yang ada didalam dirinya dan itu harus kita arahkan," tambahnya.
Menurut Bupati, tugas dan tanggungjawab seorang guru sangatlah berat karena harus menyiapkan generasi Tanah Datar yang unggul dimasa mendatang.
"Saya tugas kita sangat berat sekali, karena harus menyiapkan generasi yang unggul, makanya Saya ingin bapak ibuk semua ikut menyukseskan program unggulan Pemerintah Tanah Datar yaitu Satu Rumah Satu Hafizh di sekolah masing-masing agar generasi kita ke depan menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak," harapnya.
Bupati Eka Putra juga mengharapkan, agar para Kepala Sekolah dan guru ikut memberikan informasi kepada masyarakat terutama kepada orang tua murid terkait dengan berbagai program unggulan Pemerintah Daerah, sehingga masyarakat mengetahui dengan baik.
Selain itu, Bupati Eka juga mengingatkan agar para Kepala Sekolah dan guru untuk selalu berhati-hati dalam bertindak terutama terkait dengan sumbangan orang tua murid.
"Saya ingatkan para Kepala Sekolah dan juga guru jangan sekali-sekali ikut campur untuk meminta sumbangan, apalagi sampai ikut menandatangani surat untuk meminta sumbangan terutama kepada orang tua murid. Serahkan semuanya kepada Komite Sekolah," tegasnya.
Tidak sampai disitu, Bupati juga mengingatkan agar Kepala Sekolah dan guru lebih berhati-hati lagi dalam menggunakan dan membelanjakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
"Bapak dan ibuk harus bersyukur dimanapun kita bertugas, ingat kita adalah pimpinan disekolah untuk itu tunjukkan bahwa diri kita sebagai pimpinan yang patut menjadi contoh bagi guru yang lain. Saya ucapkan selamat kepada seluruh Kepala Sekolah yang baru saja dilantik, semoga kepercayaan dan amanah ini bisa dijalankan dengan baik dan penuh tanggungjawab," pungkasnya. (MG)