Bupati Eka Putra yang didampingi Komandan Batalyon Marhanlan II Padang Mayor Marinir Deni Afrianto Putro, Kadis PU PR Ten Ferri, Kapolres Padangpanjang AKBP. Kartyana Widyarso WP, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Camat Batipuh, Camat X Koto dan beberapa OPD lainnya dalam kunjungan itu juga memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.
"Pertama mohon maaf baru berkunjung hari ini, karena banyak daerah lain yang lebih parah diakibatkan banjir bandang dan longsor ini, walaupun begitu saat kunjungan ini sambil mendata korban dan kerugian, Saya membawa bantuan pendahuluan sesuai kebutuhan yang urgen, semoga mampu mengobati dan membantu korban yang terdampak," katanya.
Ia berharap, masyarakat tetap waspada terutama masyarakat yang masih berada di sekitaran atau bantaran sungai.
"Curah hujan masih terjadi di beberapa wilayah Tanah Datar, karena itu diminta kepada masyarakat yang masih ada di sekitaran sungai untuk waspada, dan sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih aman," ujarnya.
Bupati juga berharap do'a dan dukungan masyarakat agar musibah segera berlalu dan 13 orang masyarakat yang hilang bisa ditemukan kembali.
"Mari kita do'akan para korban menjadi syahid, dan yang belum ditemukan semoga segera ditemukan. Dan tentunya kepada petugas yang bekerja membantu kita di lapangan juga kita do'akan semoga sehat dan tetap semangat," tukasnya.
Untuk masyarakat yang rumahnya rusak berat, kata Bupati Eka Putra, Pemerintah akan merelokasi atau memindahkan ke lokasi yang lebih aman.
"Tadi saat meninjau di Nagari Paninjauan ada rumah yang berada di tepi sungai rusak berat diterjang banjir bandang, yang punya rumah sepakat untuk memindahkan ke tanah kaumnya, Insya Allah, akan dibangunkan oleh pemerintah dalam waktu dekat," pungkasnya. (MG)