Bupati Eka Putra mengatakan, perayaan khatam Al-Quran tersebut sejalan dengan Program Unggulan (Progul) Pemerintah Daerah yakni Satu Rumah Satu Hafizh yang bertujuan untuk mewujudkan kabupaten Tahfizh.
"Tentu perayaan khatam Al-Quran hari ini, tidak mudah dilakukan tanpa ada perancanaan yang baik. Dukungan orang tua, guru dan lainnya sangat berpengaruh akan terlaksananya kegiatan tersebut. Maka dari itu, kami apresiasi dan ucapkan terima kasih," katanya.
Ia, berpesan perayaan khatam Al-Quran bukan berarti berhenti untuk mendalami dan mempelajari kita suci tersebut, "Jadikan khatam Al-Quran sebagai cambuk untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Quran," ujar Bupati Eka Putra.
Tidak hanya itu, Bupati Eka Putra juga berharap, melalui perayaan khatam Al-Quran akan lahir pemimpin - pemimpin di masa depan yang hafal Al-Quran.
"Kami berharap, dari kegiatan seperti ini akan lahir pemimpin-pemimpin yang di dalam dada mereka tersimpan Al-Quran, guna membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat," jelas Eka Putra.
Kepada seluruh pihak ia mengingatkan untuk membentengi generasi muda agar tidak terjerumus disebabkan dampak negatif perkembangan teknologi pada saat ini.
"Orang tua, guru dan seluruh pihak agar dapat memantau generasi muda, nasehati mereka bahwa dampak negatif dari perkembangan teknologi saat ini, itu sangat mengkwatirkan," jelasnya.
Hadir pada saat itu, Camat Tanjung Emas Zulkifli Idris, Wali Nagari Saruaso Agusrimayanto, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. (MG)