JA.com, Limapuluh Kota (Sumatra Barat)--Sah. Delapan fraksi di DPRD Limapuluh Kota akhirnya menyepakati nilai sebesar Rp. 1,318 triliun lebih pada Ranperda APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024. Kesepakatan tersebut terjadi seusai Rapat Paripurna Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi, Senin, (30/09/2024), kemarin di ruang Rapat Paripurna DPRD Limapuluh Kota.
Rapat Paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Alia Efendi dan dihadiri oleh Pjs.Bupati Ahmad Zakri, Sekretaris Daerah Herman Azmar, unsur Forkopimda, dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah. Sebelum melaksanakan perubahan, APBD Limapuluh Kota tahun 2024 senilai Rp.1,312 Triliun.
Dalam penyampaian pendapat akhir, kedelepan fraksi di DPRD menyampaiakn sejumlah catatan secara bergantian dan harus dicermati Pemerintah daerah. Usulan yang disampaikan diantaranya sinkronisasi program kegiatan eksekutif dan legislatif demi meningkatkan kesejahteraan rakyat, perencaan anggaran yang efisien dan efektif, penataan aset Pemda, penertiban wajib pajak, hingga permintaan transparansi belanja daerah.
Pjs. Bupati Limapuluh Kota Ahmad Zakri memberikan apresiasi kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Limapuluh Kota atas kecermatan, ketelitian, dan kesungguhan dalam menelaah seluruh substansi mengenai Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024.
Pihaknya juga memastikan, seluruh mata anggaran yang termaktub dalam Ranperda Perubahan APBD 2024 akan dioptimalkan jajaran eksekutif berdasarkan saran, komentar dan rekomendasi yang disampaikan dalam proses pembahasan hingga persetujuan.
"Ranperda tentang perubahan APBD 2024 yang telah disetujui bersama akan kami sampaikan kepada Gubernur untuk di evaluasi sesuai peraturan perundang-undangan. Kita berharap Ranperda yang disepakati segera ditetapkan jadi Perda, sehingga program dan kegiatan yang direncanakan dapat segera direalisasikan," katanya.
Ahmad Zakri berharap, sinergi bersama pihak legislatif yang telah terjalin selama ini semakin menguat, terutama dalam mengoptimalkan pelaksanaan berbagai program kerja dan kegiatan tahun 2024.
"Semoga kinerja Pemerintah Daerah dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Limapuluh Kota dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Limapuluh Kota,” ujarnya.
Selain itu Pjs Bupati mengingatkan Kepala Perangkat Daerah agar dapat mengupayakan instensifikasi dan ekstensifikasi seluruh sumber pendapatan, sehingga target yang ditetapkan dapat tercapai. (MG)